Minggu, 25 April 2010

Study kasus tentang program sinetron di televisi

Faktor-faktor yang mempengaruhi reaksi khalayak pada komunikasi massa
Program sinetron di televisi
APengantar
Banyak tayangan televisi yang ada saat ini, mulai dari program yang di tayangkan khusus anak-anak, remaja , hingga orang tua.
Sebagai alat media massa yang dituntut untuk mampu memenuhi kebutuhan masyarakat, di harapkan juga tayangan televisi dapat menjadi alat yang mampu memberikan kepuasan bagi semua orang yang menyaksikannya
Namun saat ini, tayangan televisi terutama sinetron lebih condong ke arah percintaan remaja dari pada ke arah yang mendidik. Oleh sebab itu tayangan televisi di harapkan lebih selektif dalam hal membuat program tayangan bagi masyarakat.

Secara umum komunikasi massa bisa di artikan sebagai komunikasi yang menggunakan media massa untuk menyampaikan pesan kepada orang lain, baik melalui media cetak maupun electronic. Dalam perkembangannya media massa dapat mempengaruhi orang yang menyaksikan lewat adegan yang terdapat dalam program televisi tersebut.

Contoh tersebut merupakan betapa kuatnya program televisi untuk mempengaruhi seseorang yang melihat tayangannya, mengenai hal ini bauer mengunkapkan dalam schram dan Roberts, 1997:345.
Bahwa media massa berpengaruh, tetapi pengaruh ini di saring, diseleksi, bahkan mungkin ditolak sesuai dengan faktor-faktor personal yang mempengaruhi reaksi mereka
Contoh:
Adegan kekerasan dalam televisi dapat mengilhami seseorang yang sedang dongkol untuk menyerang musuhnya.
Berbicara mengenai reaksi khalayak terhadap media massa, menurut, elihul katz, jay G.blumler, and michael gutevitch merumuskan asumsi-asumsi dasar teori. Yaitu :
Khalayak dianggap aktif
Dalam proses komunikasi massa banyak inisiatif untuk mengaitkan pemuasan kebutuhan dengan pemilihan media terletak pada anggota khalayak
Media massa harus bersaing dengan sumber-sumber lain untuk memuaskan kebutuhan masyarakat
Banyak tujuan pemilihan media massa
Penilaian tentang arti kultural dari media massa

BPermasalahan
Pada kasus seperti ini, masalah yang erat kaitannya dengan reaksi khalayak dengan media massa adalah masyarakat sering menirukan adegan yang terdapat dalam film, karena televisi merupakan media massa yang memberikan informasi terhadap khalayak dengan cara menyampaikan pesan secara tidak langsung yaitu dengan cara adegan yang dilakukan oleh pemainnya.
Menurut Amirul mukminun S.S, salah seorang guru di Sd Khadijah pandegiling mengungkapkan bahwa tayangan televisi saat ini kurang mendidik generasi muda saat ini, di akibatkan banyak film yang mengutamakan tema percintaan terutama sinetron dari pada tayangan yang mengutamakan pendidikan.
Menurut saya program tayangan di TV seharusnya mengutamakan tentang pendidikan. Lebih jelasnya mengutamakan hal-hal yang bisa membuat seorang anak lebih termotivasi untuk belajar, karena kita tahu bahwa tayangan di TV banyak sekali program yang mengutamakan tema-tema percintaan khusunya sinetron”. Ungkap laki-laki yang menjabat sebagai guru SD tersebut.
Namun ketika saya pertanyakan lagi tayangan seperti apa yang alayak untuk di tayangkan di televisi, laki-laki asal Surabaya tersebut menyatakan bahwa hal yang lebih baik di tayangkan ole TV adalah hal-hal yang berbau mendidik, seperti Laptop si Unyil, karena program sperti itu dapat menambah wawasan dan ilmu bagi yang menyaksikannya” ujarnya.
Berbeda dengan seorang ibu rumah tangga yang bernam ibu Sri, dia merupakan seorang perempuan yang sangat suka menyaksikan program TV, terutama Sinetron. Menurut dia sah-sah aja kita melihat tayangan sinetron tersebut, menurutnya boleh kita melihat tayangan tersebut tapi kita harus memilah tingkah laku yang baik untuk ditiru.
“boleh atau tidaknya menonton tayangan sinetron, itu dari sisi mana kita memandangnya, semoga kita bisa mengambil sesuatu yang positif dari tayangan tersebut(rosyid)
Peristiwa diatas tersebut memang bukanlah sebuah komunikasi secara langsung. Namun proses komunikasi adalah inisiatif untuk mengaitkan pemuasan kebutuhan dengan media terletak pada khalayak.
dalam menganalisa peristiwa tersebut, seorang psikologi komunikasi akan menggunakan pendekatan yang berbeda sesuai dengan faktor-faktor personal yang mempengaruhi reaksi mereka.
CSolusi
Seharusnya program tayang sinetron yang lebih banyak mengangkat tema Percintaan remaja di tayangkan waktu pagi hari di saat anak-anak sekolah dan boleh ditayangkan kembali saat malam hari disaat jam tidur sekitar pukul 21.00-22.00

DReferensi
Rahmat, jalaludin.2005.psikologi komunikasi. Bandung: PT.Remaja rosdakarya
Sendjaja,s djuarsa.1994.teori komunikasi.____.Universitas terbuka
Sujanto, agus.2006. psikologi umum. Jakarta: Bumi aksara
Pengantar psikologi Rita Latkinson dan Richard C. Atkinson, University of California, San Diego
Much.rosyidin, wawancara
Pidato tentang tasyakuran kelahiran anak

ا اسلا م عليكم و رحمت االله و بركت
الحمد لله رب لعا لمين و به نستعين علي ا مو ر الد نيا والد ين والضلا ه وا لسلا م علي اشرق الا نبيا ء وا لمر سلين سيد نا
Bapak-bapak dan segenap undangan yang saya hormati! Terima kasih yang sebanyak-banyaknya saya sampaikan kepada pembawa acara yang telah sudi memberikan kesempatan kepada saya untuk mewakili bapak Amirul Mukminun S.S sekeluarga. Sebelum saya menyampaikan apa yang menjadi tugas saya, terlebih dahulu marilah kita panjatkan rasa syukur kehadirat Allah SWT. Dengan kita buktikan memperbanyak bacaan tahmid serta perbuatan yang menyebabkan keridhaan Allah ta’ala. Selanjutnya kesejahteraan dan keselamatan semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad saw. Yang mana karena bimbingan beliaulah kita bisa dituntun dari zaman jahiliyah ke zaman ad-dinul islam. Sebagaimna firman Allah dalam Al-qur’an yang berbunyi :
وكنتم على شفا حفر ة من النار فانقذ كم منها
Artinya :
“dan kalian adalah berada ditepi jurang neraka, maka aku selamatkan kalian darinya”.
Hadirin sekalian yang berbahagia!
Saya mewakili keluarga dari Bapak amirul Mukminun sekeluarga, menyampaikan banyak terima kasih atas kehadiran para Bapak beserta segenap undangan yang berkenan hadir untuk memenuhi undangan Bapak Amirul mukminun, mudah-mudahan dicatat oleh Allah sebagai amal yang baik. Dan tak lupa saya mohon maaf apabila terdapat kekurangan dan kekhilafan dalam menyambut kehadiran para bapak, baik mengenai tempat maupun hidangan yang kami persembahkan kepada bapak sekalipun sudah berusaha semaksimal mungkin, namun masih banyak kekurangannya itulah keterbatasan kemampuan kami.

Hadirin sekalian yang saya hormati!
Dalam kesempatan tasyakuran yang diselenggarakan oleh bapak Amirul Mukminun sekeluarga atas kelahiran anak pertamanya dengan selamat yang diberi nama Amr Zaki, oleh karena itu bapak Amirul mukminun sekeluarga mohon do’a restu kepada para hadirin sekalian. Semoga nama yang diberikan bisa mengantarkan kesuksesan dalam hidupnya serta supaya menjadi seorang pemimpin yang bijaksana, sehingga dapat menjadi imam yang baik bagi keluarganya. Sesuai dengan nama yang telah diberikan.
Selanjutnya untuk mengisi pertemuan kita pada pagi ini supaya ada manfaatnya, marilah kita buka kembali hadist Nabi Muhammmad saw, yang berbunyi :


Artinya :
“ setiap bayi yang dilahirkan adalah dilahirkan dalam keadaan suci maka kedua orang tuanya menjadikan yahudi atau nasrani atau majusi( itu semua adalah terserah dari usaha orang tuanya)”
Hadirin sekalian yang saya hormati”
Setelah kita perhatikan hadist tersebut, maka bisa memberikan pengertian kepada kita, bahwa anak yang baru lahir itu bagaikan kertas yang masih putih bersih dan orang tua sebagai penulisnya. Adapun tentang bentuk dan bunyi tulisan tersebut terserah kepada penulisnya, ingin ditulisi apapun bisa, dengan kata lain ingin dicetak menjadi tulisan yang baik atau yang buruk terserah pencetaknya. Sebagaimana anak yang baru lahir, ingin menjadi orang yang baik, hendaklah diarahkan kepada pendidikan yang sebaik mungkin diantaranya dimasukkan ke pesantren dan sebagainya.
Hadirin sekalian yang berbahagia!
Berbicara tentang anak, maka kita ingat kembali tentang do’a Nabi Ibrahim as. Yang tersurat didalam Al-Qur’an surat Ash-shafaat ayat 40 yang berbunyi :
رب ا جعلنى مقيم الصلاة ومن ذريتى ربنا وتقبل دعاء

Artinya :
“wahai tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku( menjadi orang-orang yang senantiasa mendirikan sholat. Wahai tuhan kami, terimalah do’a ku”
Ayat tersebut memberikan pengertian kepada kita, bahwa orang tua haruslah selalu berdo’a agar dirinya dan anak cucunya menjadi orang yang selalu taat mendirikan shalat lima waktu dan selalu memohon agar do’anya diterima oleh Allah.
Hadirin sekalian yang berbahagia!
Untuk mengakhiri pertemuan kita pagi ini marilah kita ber’do’a kepada Allah
بسم االله الرحمن الرحيم
اللهم صل وسلم على سيد نا محمد صلاة توسع به الارزاق وتحسن به الاخلاق اللهم انى اسئلك من خير ما سئلك به عبد ك ونبيك محمد صلى الله عليه وسلم واعود بك من شر ما اسعاد ك منه عبد ك ونبيك محمد صلى الله عليه و سلم اللهم اجعل اولادنا من اهل الخير والعلم والتقوىوالاستقامة ولاتجعلنا وايا هم من الجهال واشر والفتنة ربنا تقبل من انك انت الشمسع العلم


Hadirin sekalian yang saya hormati
Demikianlah sekilas tentang kelahiran anak semoga apa yang telah saya sampaikan bermanfaat bagi diri kita sekalian dan bagi segenap undangan pada umumnya. Terima kasih atas segala perhatiannya, mohon maaf atas segala kekurangan. Akhirul kalam IHDINASH SHIRATHAAL MUSTAQIM Wr.wb
الحمد لله رب لعا لمين و به نستعين علي ا مو ر الد نيا والد ين والضلا ه وا لسلا م علي اشرق الا نبيا ء وا لمر سلين سيد نا
Ma’asyiral muslimin yang di mulyakan Allah!
Para ‘alim’ulama’ yang saya hormati. Khususnya bapak KH.Abd aziz Has. Selaku penceramah pada pagi hari ini. Dalam suasana yang sangat bahagia ini, marilah kita panjatkan puja dn puji kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat, ni’mat, taufiq serta hidayahnya kepada kita semua sehingga kita bisa menghadiri acara Halal Bihalal ini. Mudah-mudahan dalam acara ini kita bisa menjalin hubungan ukhuwwah islamiyah yang lebih baik. Amin. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita nabi muhammad Saw.
Bapak-bapak dan ibu-ibu serta para hadirin yang dimulyakan oleh Allah! Setelah kita mendapat ujian dari Allah selama satu bulan penuh menjalankan ibadah puasa sebagai kewajiban kita selaku umat Islam, yakni menahan lapar dan haus serta menahan hal-hal yang tidak bisa membatalkannpuasa mulai fajar hingga matahari terbenam. Maka kini kita sekalian memperoleh kemenangan, pada bulan syawal ini. Untuk itu setelah kita merayakan hari kemenangan pada hari raya idul fitri (satu syawal) kita lanjutkan dengan acara halal bihalal yang dilaksanakan pada pagi hari ini sebagai tindak lanjut untuk meningkatkan keakraban kita dalam mempererat hubungan kita sesama muslim.
Ma’asyiral muslimin yang dimulyakan Allah!
Untuk menyingakat waktu, maka sya akan bacaka susunan acaranya. Dan seelum susunan acara saya bacakan marilah kita buka bersama acara ini dengan bacaan basmalah بسم الله ا لر حمن ا لر حيم




Adapun susunan acaranya adalah sebagai berikut:
Pembukaan sebagaimana yang telah kita buka bersama
Pembacan ayat-ayat suci Al-qur’an
Sambutan-sambutan
Acara inti ( santapan ruhani)
Istirahat
Penutup/do’a
Kini tiba saatnya acar yang kedua, yaitu pembacaan ayat-ayat suci Al-qur’an yang akan disampaikan oleh bapak H.Yasin, kepadanya dipersilahkan.
Saat ayat-ayat suci Al_qur’an dibaca
Shadaqallahul adzim
Demikianlah ayat-ayat suci Al-qur’an yang telah dibaca, mudah-mudahan bermanfaat bagi kita sekalian umumnya dan bagi si pembaca khususnya, dan kepadanya di ucapkan terima kasih. Selanjutnya acara yang ketiga,yaitu sambutan-sambutan. Sambutan pertama akan disampaikan oleh bapak Sabar somadi selaku ketua panitia pelaksana, kepadanya dipersilahkan.
Saat sambutan tersebut di sampaikan
Demikianlah apa yang telah di sampaikan mudah-mudahan berkenan dihati para hadirin sekalian. Amin. Sambutan yang kedua akan di sampaikan oleh bapak Amirul mukminin yang mewakili tokoh masyarakat, kepadanya dipersilahkan.
Saat sambutan tersebut disampaikan
Demikianlah apa yang telah disampaikan mudah-mudahan bermanfa’at bagi kita semua.amin. kini kita sambut acara yang berkutnya, yaitu acara inti yaitu : ceramah agama yang akan disampaikan oleh Bapak KH.Abd.Aziz has., kepadanya waktu dan tempat dipersilahkan.

Saat sambutan rohani disampaikan
Demikianlah ceramah agama yang telah disampaikan semoga bermanfaat bagi kita sekalian. Dan kepadanya diucapkan terima kasih. Untuk acara berikutnya, istirahat. Dalam acara istirahat ini para hadirin dipersilahkan saling bersalam serta bermaaf-mafan sambil menikmati hidangan yang telah disediakan.
Saat istirahat dan halal bi halal
Kini kita telah sampai pada penghujung acara, marilah kita tutup acara halal bi halal ini, tapi sebelum kita tutup marilah kita berdo’a terlebih dahulu. Yang mana akan dipimpin oleh bapak sawukir selaku ketua paniti, kepadanya dipersilahkan. Namun saya selaku pembawa acara undur diri. Wasalamu'alaikum wr.wb
PT.SilverJaya
Jln.Tanjung Perak No 2 Surabaya 12940


PRESS RELEASE SEGERA

For more information please contact:
Moch Rosidin : 085646368812


PT Silver Jaya Menunjuk Presiden Direktur Baru


12 Juni 2010. PT Silver Jaya telah menunjuk Ir.Amirul Mukminin MM sebagai Presiden Direktur dan General Manager. Ir.Amirul mukminin MM, seorang Insinyur Pertambangan profesional telah menjalankan peran yang menonjol dalam operasi pertambangan . PT Silver Jaya selama 15 Tahun. Beliau telah menjabat berbagai posisi dalam organisasi PT Silver Jaya dengan bertanggung jawab manajerial yang terus meningkat. Kepemimpinannya saat ini mencerminkan komitmen berkelanjutan terhadap keunggulan kegiatan operasional pertambangan PT Silver Jaya.

Bersaman dengan Penunjukan Ir. Amirul Mukminin MM, PT Silver Jaya juga telah menunjuk dua orang Deputi Presiden Direktur. Ir.Samsudin dan Sabar Somadi S.sos telah ditunjuk sebagai Deputi Presiden Direktur untuk menangani fungsi Hubungan Komunitas serta Fungsi Keselamatan Kesehatan Kerja dan Lingkungan. Penunjukan kedua Deputi Presiden Direktur ini adalah sebagai pengakuan bahwa fungsi-fungsi tersebut di atas adalah sama pentingnya dengan fungsi kegiatan opersional pertambangan yang prima.

Ir.Samsudin, mantan dosen Institut Teknologi Sepuluh november, akan meneruskan fungsinya dalam menangani hubungan perusahaan denga komunitas lokal. Sebagai warga Indonesia asli Surabaya , beliau mempunyai pemahaman yang tepat terhadp isu-isu lokal bagi organisasi kami ini.

Sedangkan Sabar Somadi S.sos, mantan dosen Universits Airlangga, akan memimpin fungsi Keselamatan Kesehatan Tenaga Kerja dan Lingkungan, Beliau juga akan memimpin fungsi Hubungan Eksternal dan Internal.

Ir.Amirul mukminin MM menggantikan Sogol Hernandez yang telah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Silver Jaya selama lebih dari 10 tahun. Sogol Hernandez akan memasuki masa pensiun sebaga Persiden Direktur namun tetap akan menjadi penasihat Senior utama bagi PT Silver Jaya.

Pengumuman ini mencerminkan betapa pentingnya hubungan masyarakat, komunitas lokal dan manajemen PT Silver Jaya dan para pemegang sahamnya.

--more—
-Page 2

PT Silver Jaya berkomitmen untuk terus memperbaiki kinerjanya dalam usaha pembangunan berkelanjutan. Operasi tambang kami membawa dampak bagi lingkungan dan masyarakat sekitarnya. Adalah tanggung jawab dan komitmen kami untuk meminimalkan dan mengurangi dampak lingkungan tersebut dan memaksimalkan manfaat ekonomi dan sosial bagi seluruh pemangku kepentingan



********
Rosyid yang simpel
Yang penting beres

Hidup itu mudah. Walaupun kadang terdapat permasalahan, tapi bagaimna kita bisa menyelesaikan masalah tersebut dengan segera tanpa merugikan orang lain. Rosyid menyadari betul hal tersebut.
Karena itu, mahasiswa prodi umum ilmu komunikasi IAIN Sunan Ampel tersebut mengungkapkan ingin menjalani hidup tanpa masalah. Hidup itu simpel.” Hidup itu seperti air yang mengalir,lakukan perbuatan yang perlu di lakukan karena hidup didunia hanya sekali oleh karena itu nikmatilah hidupmu sebelum ajal menjemputmu.” Katanya.
Sebagai mahasiswa, rosyid termasuk yang biasa saja. Semua kegiatan yang dilakukan setiap hari hanya melakukan apa yang perlu dilakukan saja. Mulai dari sholat, kuliah, mengajar dan apa saja yang dapat menyenangkan hati” ungkap pria kelahiran surabaya ini.
Dalam urusan kuliah, rosyid mengaku tidak memiliki jadwal khusus.” Masuk kuliah, ikuti materi dari dosen, catat yang penting setelah itu pulang. Dan Ketika ditanya tentang setelah kuliah apa saja yang akan dilakukan, di berkata tergantung suasana hati apa yang akan saya lakukan. Pengagum olah raga ini khususnya sepak bola.”g’ tentu terkadang jika ada temen yang mengajak main futsal,ya main futsal dulu setelah itu baru pulang.” Ungkap pengagum berat Lionel Messi ini.
Mengenai hobinya, cowok berbintang aquarius tersebut mengaku mempunyai hobi bermain sepak bola” dia suka dengan sepak bola karena kagum dengan permainan sepak bola yang diperagakan oleh Lionel Messi. Mungkin saja suatu saat ada pemandu bakat dari Barcelona datang ke sini lalu menawari saya bermain di Barcelona Fc, biar nanti saya bisa menjadi seperti Lionel messi.” Ungapnya sambil tersenyum.
Meski hanya sebatas bercanda, tapi mungkin saja esok ada kesempatan untuk menjadi seorang pemain Profesional. Karena takdir allah tidak ada yang mengetahui. Saya akan terus bersemangat.” Yang penting sekarang bisa bermain sepak bola yang bagus.”ungkapnya
Dilingkungan kampus, rosyid tidak tergolong sebagai mahasiswa yang suka bergaul. Selain itu, rosyid juga dikenal sebagai seorang yang senang bercanda,” ungkap Aris salah seorang teman akrabnya.
Meskipun tergolong Mahasiswa yang biasa-biasa saja, tapi rosyid Mengaku ikut dalam organisasi PMII, walaupun aktif jika saat ada penerimaan Mahasiswa baru atau yang biasa di sebut OSCAAR.” Ungkapnya yang pernah mencoba ikut menjadi panitia OSCAAR tahun 2009 tersebut.
Mengenai organisasi PMII, Rosyid memilih tidak aktif karena ingin lebih konsentrasi sama kuliah, dia ingin bisa cepat lulus dan segera mencari pekerjaan yang bagus. Tapi lebih dari harapan cepat lulus kuliah dan bisa mencari uang sendiri.” Nang cepet Lulus nang wes.”
Ditanya mengena kegiatannya di luar kampus dengan santai dia menjawab,” waaaaah….,abis ngmpus yang pulang dan tidur aja di rumah, dari pada keluar g da tujuan dan manfaatnya.” Walaupun akhirnya dia mengaku juga tentamg kesibukannya.
Selan kuliah ia juga memiliki kesibukan lain yaitu mengajar ngaji di TPA Imanan Billah di daerah dekat rumahnya di Surabaya. Selain sebagai orang yang suka bergaul dengan seseorang tapi ia mengaku kalau di rumah di dikenal sebagai seorang yang pendiam dan tegas. Rosyid lebih suka diam dari pada bicara tapi g’ ada manfaatnya,” buang-buang waktu” katanya, aku Rosyid(ros/kom)


********
HUMAS


a.Pengertian
Hubungan masyarakat, atau sering disingkat humas (public relation) adalah seni menciptakan pengertian publik yang lebih baik sehingga dapat memperdalam kepercayaan publik terhadap suatu individu/ organisasi.
Sebagai sebuah profesi seorang Humas bertanggung jawab untuk memberikan informasi, mendidik, meyakinkan, meraih simpati, dan membangkitkan ketertarikan masyarakat akan sesuatu atau membuat masyarakat mengerti dan menerima sebuah situasi.
Seorang humas selanjutnya diharapkan untuk membuat program-program dalam mengambil tindakan secara sengaja dan terencana dalam upaya-upayanya mempertahankan, menciptakan, dan memelihara pengertian bersama antara organisasi dan masyarakatnya.
Posisi humas merupakan penunjang tercapainya tujuan yang ditetapkan oleh suatu manajemen organisasi. Sasaran humas adalah publik internal dan eksternal, dimana secara operasional humas bertugas membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publiknya dan mencegah timbulnya rintangan psikologis yang mungkin terjadi diantara keduanya.
Contoh dari kegiatan-kegiatan Humas adalah: melobi, berbicara di depan publik, menyelenggarakan acara, dan membuat pernyataan tertulis.

b.Pekerjaan seorang humas menurut referensi di wikiplodia
Pekerjaan seorang humas adalah tugas-tugas yang dilakukan oleh seorang humas dalam mempromosikan pengertian dan pengetahuan akan seluruh fakta-fakta tentang runtutan situasi atau sebuah situasi dengan sedemikian rupa sehingga mendapatkan simpati akan kejadian tersebut.

Pada umumnya kesan yang jelek datang dari ketidak-pedulian, prasangka buruk, sikap melawan, dan apatis. Seorang petugas humas harus mampu untuk mengubah hal-hal ini menjadi pengetahuan dan pengertian, penerimaan dan ketertarikan.
Bagian penting dari pekerjaan petugas Humas dalam suatu organisasi adalah :
Membuat kesan (image)
Pengetahuan dan pengertian
Menciptakan ketertarikan
Penerimaan
Simpati

Humas adalah sebuah proses yang terus menerus dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh kemauan baik dan pengertian dari pelanggan, pegawai, dan publik yang lebih luas. Dalam pekerjaannya, seorang humas membuat analisis ke dalam dan perbaikan diri, serta membuat pernyataan-pernyataan keluar.
Pada umumnya kesan yang jelek datang dari ketidak-pedulian, prasangka buruk, sikap melawan, dan apatis. Seorang humas harus mampu untuk mengubah hal-hal ini menjadi pengetahuan dan pengertian, penerimaan dan ketertarikan.
Kesan (image)
Kesan disini berarti "gambaran yang diperoleh seseorang tentang suatu fakta sesuai dengan tingkat pengetahuan dan pengertian mereka (terhadap suatu produk, orang, atau situasi)".
Pengetahuan dan pengertian
Humas memiliki peran penting dalam membantu menginformasikan pada publik internal (dalam organisasi) dan publik eksternal (luar organisasi) dengan menyediakan informasi akurat dalam format yang mudah dimengerti sehingga ketidak-pedulian akan suatu organisasi, produk, atau tempat dapat diatasi melalui pengetahuan dan pengertian.
Menciptakan ketertarikan

Humas adalah sebuah proses yang terus menerus dari usaha-usaha manajemen untuk memperoleh kemauan baik dan pengertian dari pelanggan, pegawai, dan publik yang lebih luas. Dalam pekerjaannya, seorang humas membuat analisis ke dalam dan perbaikan diri, serta membuat pernyataan-pernyataan keluar.
Pada umumnya kesan yang jelek datang dari ketidak-pedulian, prasangka buruk, sikap melawan, dan apatis. Seorang humas harus mampu untuk mengubah hal-hal ini menjadi pengetahuan dan pengertian, penerimaan dan ketertarikan.
Penerimaan
Masyarakat mungkin bersikap melawan pada sebuah situasi karena mereka tidak mengerti apa yang sedang terjadi, atau mengapa hal tersebut terjadi. Profesi humas mempunyai peran kunci untuk menjelaskan sebuah situasi atau kejadian dengan sejelas-jelasnya sehingga ketidak-pedulian, dan bahkan sikap menentang, yang menjadi atmosfer disekelilingnya dapat diputar menjadi pengertian dan penerimaan.
Simpati
Dengan mengemukakan informasi secara jelas dan tidak biasa, umumnya merupakan cara yang berhasil untuk meraih simpati.

c.Proses pencarian nara sumber
Dari pengertian di atas saya mendapatkan pengertian bahwa humas merupakan seorang yang bertugas sebagai tangan kanan bos yang mengatus kesuksesan instansi tersebut.
Disini saya mendapat tugas untuk mewncari informasi seperti apa tugas humas itu, untuk mencari suatu kebenaran, apakah pengertian dari saya benar-benar tepat atau masih perlu untuk diperbaiki kembali.
Pada saat sore hari hari saya bingung bagaimana caranya agar tugas saya ini bisa segera diselesaikan, maka saya dengan segera bertanya kepada kakak saya yang telah bekerja di suatu lembaga pendidikan,” mas apakah di sekolahnya kamu terdapat Humas” ada. Ujar kakak saya. Lalu saya bertanya lagi.” Siapa yang menjadi humas di sekolahnya maz.” Saya sendiri dek. Katanya serius. Mas tolong bantu saya buat tugas Pengantar PR. Tugasnya berhubungan dengan apa peran, tugas, serta struktur humas dalam instansi tersebut.”ujar saya

1.Latar belakang informan( Setting)
Informan ini Bernama Amirul Mukminun. S.S. Dia biasa di panggil Amir. Dia seorang laki-laki berumur 28 tahun yang berasal dari surabaya.tepatnya dari kecamatan Sukolilo. Dia merupakan wakil kepala sekolah di SD Khadijah Pandegiling yang menangani bagian kesiswaan dan Humas. Pria ini sekarang tinggal di daerah Klampis semalang Surabaya.

2.Hasil wawancara
Didalam struktur kepengurusan di SD khadijah pandegiling seperti gambar di bawah ini:

Kepala sekolah
M.Iqbal S.Ag, M.Si

Tata Usaha Komite
Siti Annisah,S,HI _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ _ H.M.rofiq

Wakasek Wakasek
Kurikulum& Sarana prasarana Humas&kesiswaan
Fina Lutfiana, S.pdi, M.pd Amirul Mukminun, S.S


Icp/internasional class
Program
Koordinator : Fina Lutfiana,S.pdi, M.pd
Sekretaris : Saiful Arifin S.pdi
Bendahara : Mirta Aulia S.pd
Dari gambar di atas dapat kita ketahui bahwa humas di SD Khadijah pandegiling sebenarnya adalah wakil kepala sekolah. Disini terdapat 2 orang yang menjabat sebagai wakil kepala sekolah, tapi 2 orang tersebut di bagi lagi tugas-tugasnya. Karena di SD Khadijah pandegiling tugas seorang wakil kepala sekolah yang Menangani bagaian: Kurikulum, Sarana & Prasarana, Humas, dan kesiswaan.
Di SD Khadijah Pandegiling yang bertanggung jawab sebagaI humas adalah Amirul Mukminun S.S. beliau merupakan seorang lulusan sastra arab dari fakultas adab IAIN Sunan Ampel Surabaya.


















Menurut keterangan dari beliau di SD Khadijah Pandegiling struktur organisasi yang lebih terperinci pada gambar di bawah ini:
No
Susunan Pegawai
Jabatan
.1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
M.Iqbal, S.Ag, Msi
Fina lutfiana, S.pdi, M.pd
Amirul mukminun, S.S
Emil uswati, Spd
Khalifah Rahmawati, S,Sos
Titah widyasih, S.S
Alfitrana Helmiastuti, S,ST
Isna Fuaidah, S.Hi
Siti mua’awwanah, Spd
Saiful arifin, Spdi
M.Agus Al-Fatih S,Pdi
Dwi retno ningsih, Spd
Mirta aulia, Spd
Arif hidayat, Spd
Nur hadi. Spd
Prasetyo, Spd
Samsul Wahib
Andika
Fuad romzi
M.Nur
Azwar Cholili
Sukemi
Yanto
Lukman tohari




Kepala sekolah
Waka kurikulum & sarana,P
Waka kesiswaan & humas
Guru matematika
Guru sosial
Guru B.Inggris
Guru sains
Guru Agama
Guru B.inggris
Guru Agama
Guru Agama
Guru Sains
Guru B.Inggris
Guru Komputer
Guru Olah raga
Guru Seni rupa
Guru Pramuka
Guru Silat
Guru Tartil
Guru Tartil
Guru Tartil
Tukang kebun
Cleaning service
Security



Kegiatan humas
Kegiatan seorang humas di SD KHADIJAH Pandegiling berhubungan erat dengan tugas yang membantu kesuksesan belajar-mengajar serta bertugas membantu kepala sekolah, dalam struktur di SD khadijah pandegiling terdapat 2 orang yang menjabat sebagai wakil kepala sekolah, wakil kepala sekolah tersebut menangani tugas antara lain: pasarana, kurikulum,kesiswaan, dan humas. Kebetulan mas saya sendiri yang menjabat sebagai wakil kepala sekolah yang menangani bagian kesiswaan dan humas. Diantaranya tugas yang di emban olehnya adalah:
a.Menjaga kondisi internal di lingkungan sekolah
b.Membantu Kepala sekolah dalam mengurus semua kegiatan
c.Menasehati siswa yang bertengkar
d.Mengadakan open house
e.Melakukan segmentasi media, dimana seorang humas harus mampu memformulasikan keseimbangan saling dukung antara media cetak dan elektronik
f.Menasehati siswa/siswi yang berkelahi
g.Mengarahkan siswa/ siswi SD hadijah
h.Mengurusi masalah external, seperti saat persiapan menghadapi LFAM (liga futsal anak marimas) di Gor ole-ole. Contoh persiapannya seperti menyewa gedung untuk latihan, membelikan gawang, membelikan bola, dan perlengkapan futsal lainnya






Kesimpulan

Hubungan masyarakat, atau sering disingkat humas (public relation) adalah seni menciptakan pengertian publik yang lebih baik sehingga dapat memperdalam kepercayaan publik terhadap suatu individu/ organisasi.
Sebagai sebuah profesi seorang Humas bertanggung jawab untuk memberikan informasi, mendidik, meyakinkan, meraih simpati, dan membangkitkan ketertarikan masyarakat akan sesuatu atau membuat masyarakat mengerti dan menerima sebuah situasi.
Seorang humas selanjutnya diharapkan untuk membuat program-program dalam mengambil tindakan secara sengaja dan terencana dalam upaya-upayanya mempertahankan, menciptakan, dan memelihara pengertian bersama antara organisasi dan masyarakatnya.
Posisi humas merupakan penunjang tercapainya tujuan yang ditetapkan oleh suatu manajemen organisasi. Sasaran humas adalah publik internal dan eksternal, dimana secara operasional humas bertugas membina hubungan harmonis antara organisasi dengan publiknya dan mencegah timbulnya rintangan psikologis yang mungkin terjadi diantara keduanya. SD KHADIJAH Pandegiling berhubungan erat dengan tugas yang membantu kesuksesan belajar-mengajar serta bertugas membantu kepala sekolah, dalam struktur di SD khadijah pandegiling terdapat 2 orang yang menjabat sebagai wakil kepala sekolah, wakil kepala sekolah tersebut menangani tugas antara lain: sarana dan prasarana, kurikulum,kesiswaan, dan humas. Kebetulan kakak saya sendiri yang menjabat sebagai wakil kepala sekolah yang menangani bagian kesiswaan dan humas.




Tugas wakil kepala sekolah yang menangani bagian sarana dan prasarana tugasnya adalah menangani bagian
a.Menjaga inventaris sekolah
b.Melaporkan kerusakan inventaris sekolah
c.Mendaftarkan semua inventaris sekolah
d.Merawat inventaris sekolah
Sementara tugas dari wakil kepala sekolah yang menangani bagian kurikulum adalah :
a.Mengalokasikan kalender pendidikan sekolah
b.Mengkoordinir perangkat pembelajaran sekolah
c.Menentukan kurikulum yang dipakai sekolah tersebut
Dan tugas wakil kepala sekolah yang lain, yaitu wakil kepala sekolah yang menangani bagian kesiswaan yaitu :
a.Memantau perkembangan siswa di sekolah
b.Mendaftarkan siswa untuk mngikuti lomba-lomba yang diadakan diluar sekolah
c.Membuat peraturan tatib di sekolah
d.Menerima saran dan kritik dari wali murid
Dan yang terpenting adalah tugas dari wakil kepala sekolah yang bertanggung jawab sebagai humas yaitu :
a.Mencari hubungan dengan sekolah yang lain
b.Mengajak kerja sama dengan dinas pendidikan kota dan provinsi
c.Mengajak kerjasama deengan komite sekolah selaku walimurid
d.Mencari hubungan dengan perusahaan yang dapt meningkatkan sekolah ( sponsor)
e.Mempublikasikan sekolah lewat media cetak dan electronik.

Dari tugas-tugas wakil kepala sekolah tersebut dapat di ketahui bahwa tugas seorang humas di SD Khadijah pandegiling adalah :

f.Mencari hubungan dengan sekolah yang lain
g.Mengajak kerja sama dengan dinas pendidikan kota dan provinsi
h.Mengajak kerjasama deengan komite sekolah selaku walimurid
i.Mencari hubungan dengan perusahaan yang dapt meningkatkan sekolah ( sponsor)
j.Mempublikasikan sekolah lewat media cetak dan electronik.
BAB I
PENDAHULUAN
A . Latar Belakang
Zaman sekarang, sudah tak asing di telinga kita tentang kasus KDRT ( Kekerasan Dalam Rumah Tangga ). Dan tak lain yang menjadi korban adalah kaum Hawa / Perempuan, sangat mengenaskan bukan ?. Mungkin bagi kaum lelaki ini semua sudah biasa, akan tetapi tidak untuk kaum perempuan. Semuanya itu sangatlah menyakitkan lahir dan bathin mereka. Ada sebuah cerita tentang KDRT, dan ini adalah kejadian yang nyata. Ada sebuh rumah tangga, sang suami bekerja sebagai angkatan darat dan sang istri seorang perawat rumah sakit. Ketika itu, sang suami marah dan dia memukul dahi sang istri memakai sapu. Bukan itu saja, sang suami juga melempar magic com ke istri. Marilah kita bayangkan, bagaimana kejinya sikap suami itu terhadap istrinya! Apakah itu pantas? Mengingat suami adalah pemimpin dalam keluarga dan sebagai panutan untuk istri dan anak-anak mereka. Dan dalam agama kita juga tidak membedakan ketika perempuan sedang dalam keadaan suci atau tidak ( maksudnya Haid ). Berbeda dengan orang – orang Yahudi ketika perempuan dalam keadaan Haid, mereka membuang atau mengasingkan perempuan tersebut. sungguh tidak adil bukan?. Padahal Rasulullah SAW sangatlah menghormati dan menghargai kaum perempuan. Dan permasalahan ini semua, sesuai dengan Hadist yang akan kita kaji sekarang ini. Yaitu “ Bagaiman berinteraksi dengan kaum Ibu / Hawa “. Disini kita akan mengetahui bagaimana perlakuan terhadap kaum perempuan dan untuk kaum adam, inilah pengetahuan baru untuk kalian.
B. Rumusan Masalah
a.Hadist yang menguatkan tentang “ Bagaimana Berinteraksi dengan perempuan “ ?
b.Bagaimana Rasulullah SAW memperlakukan istri-istrinya atau perempuan ?





BAB II
PEMBAHASAN
A . Hadist Rasulullah tentang “ Bagaimana berinteraksi dengan kaum Ibu / Hawa “








Artinya :
Bab berinteraksi dengan perempuan, dan perkataan nabi SAW : (( Sesungguhnya perempuan seperti tulang rusuk )).
Abdul aziz bin abdillah berkata : malik berkata padaku, dari abi al-zunnad, dari al’arij, dari Abi Hurairoh : sesungguhnya Rasulullah SAW berkata : (( perempuan itu seperti tulang rusuk, kalau kau tegakkan maka akan retak / patah, dan kalau kau bersenang-senang dengannya maka kamu akan senang dan di dalamnya terdapat
(( Ishak bin nashir berbicara kepadaku, husain ju’fi berbicara kepadaku, dari zaidah, dari maisaroh, dari abi hasyim, dari abi Hurairoh, dari Rasulullah SAW berkata: Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka jangan menyakiti tetangganya, dan ingatkanlah ( perlakukanlah ) perempuan dengan baik,  karena perempuan di ciptakan dari tulang rusuk (yang bengkok), sesungguhnya sesuatu yang paling bengkok pada tulang rusuk adalah bagian atasnya, jika kamu (memaksanya) supaya lurus, maka kamu akan memecahkannya, dan jika kamu membiarkannya bengkok maka ia akan senantiasa bengkok, maka aku berwasiat kepada kalian (peliharalah dengan baik ) para wanita.
Dari Hadist ini kita bisa menyimpulkan, bahwasannya perempuan tercipta dari tulang rusuk yang bengkok. Kalau tulang tersebut diluruskan dengan cara yang kasar, maka tulang tersebut akan patah. Tetapi jika dibiarkan, ia akan tetap bengkok. Maka perlakukanlah perempuan itu dengan berhati-hati. Seperti yang di lakukan oleh Rasulullah terhadap istri-istrinya.
B. Cara Rasulullah Memperlakukan Istri-istrinya
Orang yang mempelajari sejarah hidup Rasulullah saw. maka ia akan menemukan bahwa Rasulullah saw. adalah orang yang sangat memperhatikan isterinya, menjaganya, dan memberikan cinta kepadanya.
Banyak sekali contoh tentang hal tersebut, Rasulullah saw. adalah orang yang pertama menghiburnya ketika isterinya bersedih, menghapus air matanya, mengetahui perasaannya, tidak memojokkannya dengan kata-kata yang tidak enak di dengar,  beliau saw. mendengarkan pengaduannya, meringankan kesedihannya, bertamasya dan berlomba dengannya, mempertimbangkan usulannya, menghormati pribadinya tidak merendahkannya ketika terjadi musibah atau masalah, bahkan beliau saw. memberitahukan cintanya kepadanya dan bahagia dengan cinta tersebut, berikut adalah beberapa contoh kasih sayang Rasulullah saw. terhadap isteri-isterinya:
a.Mengetahui perasaannya
Rasulullah saw. bersabda kepada Aisyah Ra. : ”Sesungguhnya saya mengetahui jika kamu senang terhadap saya, dan jika kamu sedang marah kepadaku, Aisyah berkata: dari mana Baginda mengetahuinya? Rasulullah saw. menjawab: adapun jika engkau sedang senang terhadapku, maka kamu akan mengatakan ‘tidak’ dan demi Tuhan (nya) Muhammad! Dan jika kamu sedang marah maka kamu akan mengatakan ‘tidak’ dan demi tuhan (nya) Ibrahim as.! Aku (Aisyah as.) berkata: ya, betul itu..”. (HR. Aisyah as. , al muhaddits: Muslim, Hadits shahih, sumber: al Musnad as Shahih, Hal atau no: 2439).
b.Rasulullah saw. Memperhatikan rasa cemburunya dan cintanya
Hadits dari Ummu salamah ra. Bahwasanya ia membawakan Rasulullah saw. dan para sahabatnya satu piring makanan, kemudian Aisyah ra. Datang dengan memakai pakaian (kisaa’), dan sedang membawa fahr (sebuah batu), dan menggunakan fahr tersebut memecahkan piring (yang di bawa oleh Ummu Salamah), kemudian Rasulullah saw. mengumpulkan ke dua pecahan piring tersebut, dan Beliau saw. bersabda: “makanlah telah cemburu Ummu kalian dua kali, kemudian Rasulullah saw. mengambil piringnya Aisyah Ra. Dan memberikannya kepada Ummu salamah Ra. Dan memberikan piring Ummu Salam Ra. Kepada Aisyah Ra”. (HR. Ummu Salamah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits al Baany, sumber: shahihu Nasaai, Hal atau no: 3966).
c.Rasulullah saw. memahami kelemahannya dan tabiatnya
Rasulullah saw. bersabda: “Aku berwasiat kepada kalian mengenai wanita,  karena perempuan di ciptakan dari tulang rusuk (yang bengkok), sesungguhnya sesuatu yang paling bengkok pada tulang rusuk adalah bagian atasnya, jika kamu (memaksanya) supaya lurus, maka kamu akan memecahkannya, dan jika kamu membiarkannya bengkok maka ia akan senantiasa bengkok, maka aku berwasiat kepada kalian (peliharalah dengan baik) para wanita”. (HR. Abu Hurairah Ra., Hadits Shahih, Sumber: al Jaami’u Sshahih, al Muhaddits: Bukhari, Hal atau no: 3331).
Hadits diatas bukan sebagai celaan terhadap kaum hawa (wanita) sebagaimana yang di pahami oleh sebagian orang,  akan tetapi untuk memahamkan kaum pria tentang tabi’at seorang perempuan. Dalam hadits tersebut terdapat suatu pemahaman yang sangat menakjubkan mengenai tabiat seorang perempuan, dan juga di dalamnya terdapat suatu isyarat bahwa boleh membiarkan seorang perempuan sesuai dengan tabi’atnya (mengikuti karakternya) dalam hal-hal yang hukumnya Mubah (boleh), akan tetapi tidak boleh membiarkannya larut dalam tabi’atnya (karakternya)  jika hal tersebut dapat membuat dia berbuat suatu yang tercela seperti maksiat dan meninggalkan hal-hal yang wajib.
d.Rasulullah saw. mengadu dan bermusyawarah dengannya.
Rasulullah saw. bermusyawarah dengan isteri-isterinya mengenai hal-hal yang penting, diantaranya Rasulullah saw. bermusyawarah dengan Ummu Salamah Ra. Pada ” Shulhul Hudaibiyah”. (perdamaian Hudaibiyah),  Ketika Rasulullah saw. telah selesai menulis hal-hal yang beliau saw. sepakati dengan pihak kaum Quraisy, yaitu perjanjian Hudaibiyah tahun Hudaibiyah, beliau bersabda kepada para sahabatnya: “berdirilah kalian semua, berkorbanlah (potong hewan kurban), dan bertahallul –lah (cukur rambut), beliau saw. bersabda: tidak ada seorangpun dari mereka yang berdiri, sampai beliau mengatakan hal tersebut tiga kali, ketika tidak ada satupun dari mereka yang berdiri, maka beliaupun masuk dan menemui Ummu Salamah Ra. kemudian menceritakan hal tersebut kepadanya,  maka Ummu Salamah mengatakan kepadanya: Wahai Nabi Allah !, keluarlah dan jangan bicara dengan siapapun dari mereka, sampai Baginda memotong hewan kurban milik Baginda dan panggillah tukang cukur Baginda dan bercukurlah, beliaupun saw. berdiri dan tidak berbicara dengan siapapun dari mereka, sampai beliau saw. selesai melakukan hal tersebut. Maka ketika mereka (para sahabat)  melihat apa yang telah di lakukan Rasulullah saw., merekapun berdiri dan memotong hewan kurbannya (damnya),  dan mereka saling bercukur-cukuran, sehingga hampir saja mereka salaing membunuh di karenakan ke samaran”.
 (HR. Ummu Salamah Hindun Binti Abi Umayyah Ra., Hadits Mutawatir, al Muhaddits: Ibn jarir at Tabari, Sumber: Tafsir At Tabari, Hal atau no: 2/293).  
e.Menunjukkan kecintaanya dan kesetiaannya kepadanya
Rasulullah saw. bersabda kepada Aisyah Ra. Pada hadits Ummu Zar’I t Thawil Yang di riwayatkan oleh Imma Bukhari: “ Saya untukmu seperti Abi Zar’I terhadap Ummu Zar’I “ artinya: kesetiaan dan cinta saya kepadamu seperti kesetiaan dan cinta  Abi Zar’I, kemudian Aisyah Ra. Berkata: demi Ayah dan Ibuku Engkau lebih baik daripada Abi Zar’I terhadap Ummu Zar’I”. (HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Bukhari, sumber: Al Jaami’ As shahih, hal atau no: 5189).
f.Memanggilnya dengan panggilan yang baik
Rasulullah saw. memanggil Aisyah Ra. Dengan panggilan: Ya ‘Aisy.., ini Jibril as. Mengucapkan salam untukmu, maka aku (Aisyah Ra.) berkata: atasnya salam dan Rahmat Allah swt. dan berkah-Nya kepadanya, Baginda melihat apa yang aku tidak lihat. Yang dia maksud Rasulullah saw.Terkadang beliau saw. memanggil Aisyah Ra. Dengan panggilan “wahai Humairah” , kata “humairah” ialah bentuk tashgir (diminutif) dari kata al Hamraa’ artinya yang putih. (HR. Aisyah Ra., Hadits sanadnya shahih, al Muhaddits: Ibn Hajar al Asqalani, sumber: Fathul baari oleh Ibn hajar al Asqalaany, no atau hal: 515/2).
g.Rasulullah saw. makan dan minum bersamanya
Aisyah Ra. Berkata: “ketika saya sedang haidh saya minum, kemudian minuman saya di ambil oleh Rasulullah saw., kemudian beliau saw. meletakkan mulutnya di tempat bekas mulut saya, kemudian beliau minum, saya sedang menggigit sisa-sisa daging yang terletak di tulang sementara saya sedang haid, kemudian (tulang) tersebut di ambil oleh Rasulullah saw. , kemudian beliau saw. meletakkan mulutnya pada tempat bekas mulut saya”. (HR. Aisyah Ra., Derajat hadits: shahih, Muhaddits: Muslim, Sumber: al Musnad Shahih, Hal/no: 300).
h.Rasulullah saw. tidak pernah mengeluhkan keadaan isterinya.
Aisyah Ra. Berkata: “Saya menyisir rambut Rasulullah saw. ketika saya sedang haid”.
(HR. Aisyah Ra., Derajat hadits: Shahih, al Muhaddits: al Bukhari, sumber: al Jaami’ shahih, Hal/no: 295).
i.Rasulullah  saw. tidur dan bersandar di kamar isterinya.
Aisyah Ra. Berkata: “Rasulullah saw. bersandar di kamarku ketika aku sedang haid, kemudian beliau membaca al Qur’an”.(HR. Aisyah Ra., Derajat hadits: Shahih,
 al Muhaddits: Bukhari, Sumber: al Jaami’ shahih, Hal/no: 297).
j.Rasulullah saw. bertamasya dengan isterinya
Adalah Rasulullah saw. ketika hendak melakukan perjalanan maka beliau saw. mengundi isteri-isterinya , kemudian Aisyah Ra. Dan Hafshah Ra. Namanya di undi, lalu nama keduanya keluar secara bersamaan. Maka pada malam hari Rasulullah saw. berjalan di temani Aisyah Ra. Dan beliau ngobrol dengannya, maka Hafshah Ra. Berkata kepada Aisyah Ra. : Bagaimana kalau malam ini kamu menunggangi unta saya dan saya menunggangi unta kamu dan kita sama-sama memperhatikan (apa yang akan di lakukan oleh Rasulullah saw.)? Aisyah menjawab: baik, maka Aisyahpun menunggangi unta Hafshah. Sementara Hafshah menunggangi unta Aisyah. Kemudian Rasulullah saw. mendatangi unta Aisyah yang sementara di tunggangi oleh Hafshah, Beliau saw. mengucapkan salam kepadanya dan berjalan bersamanya, sampai mereka singgah, Aisyah Ra. Tertinggal jauh diapun cemburu, ketika mereka singgah (pada suatu tempat) maka Aisyah Ra. Meletakkan kakinya pada rumput-rumput yang ada (memukul-mukulkannya ke tanah), kemudian ia berkata: Ya Tuhan ! biarkanlah kalajengking menyengat saya atau ular mematuk saya.  Rasul-Mu! dan saya tidak  dapat mengatakan sesuatupun kepadanya”.  (HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Muslim, sumber: al Musnad as Shahih, Hal/No: 2445).

k.Rasulullah saw. membantu isterinya mengerjakan pekerjaan rumah
Aisyah Ra. Di tanya: mengenai apa yang di lakukan Rasulullah saw. di rumahnya? Aisyah Ra. Menjawab: beliau saw. membantu isterinya dalam menyelesaikan pekerjaan rumah, dan jika beliau saw. mendengarkan adzan beliaupun keluar (ke mesjid)”. (HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Bukhari, Sumber: al Jaami’ as Shahih, Hal/No: 5363).
l.Rasulullah saw. mengerjakan sesuatu yang bisa beliau lakukan sendiri untuk meringankan beban isterinya.
Aisyah Ra. Di tanya mengenai apa yang di lakukan Rasulullah saw. di rumahnya? Aisyah menjawab: beliau saw. mencuci sendiri pakaiannya, memeras susu kambingnya, dan melayani dirinya sendiri”. (HR. Aisyah Ra.,  Hadits Shahih, al Muhaddits: al Baany, Sumber: Shahihul Jaami’, Hal/No: 4996).Aisyah Ra. Juga mengatakan bahwa: Rasulullah saw. sendiri yang menjahit bajunya, menambal sandalnya dan mengerjakan seperti apa yang di lakukan suami-suami yang lain di rumahnya”. (HR. Aisyah Ra., Hadits shahih, al Muhaddits: al Baany, Sumber: Shahihul Jaami”, Hal/No: 4937).
m.Menahan diri  (agar tidak marah) untuk kebahagiaannya (pada hal-hal yang boleh)
Abu Bakar Ra. Masuk ke rumahnya Aisyah Ra. Sementara terdapat dua anak perempuan yang sedang memukul rebana, dan keduanya menyanyi, sementara Rasulullah saw. sedang menutup kepalanya dengan kainnya, kemudian beliau saw. membuka penutup di wajahnya dan mengatakan: wahai Abu Bakar biarkan saja! Hari ini adalah hari raya, yaitu hari-hari Mina, sementara Rasulullah saw. pada waktu itu berada di Madinah”. (HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: al Baany, Sumber: Shahihu nasaa’I, Hal/No: 1596).
n.Rasulullah saw. cinta kepada isteri-isterinya
Rasulullah saw. sangat cinta dan sayang terhadap Khadijah Ra. Sementara saya (Aisyah Ra.) tidak pernah bertemu dengan Khadijah, Aisyah Ra. Berkata: jika Rasulullah saw. memotong seekor kambing, maka beliau saw. bersabda: kirimkanlah (dagingnya) untuk kerabat-kerabat Khadijah. Aisyah Ra. Berkata: dan pada suatu hari aku marah, dan aku mengatakan: Khadijah? Lalu Rasulullah saw. bersabda : sesungguhnya saya telah di karuniai cintanya”… (HR. Aisyah Ra., Hadits shahih, al Muhaddits: Muslim, sumber: al Musnad as Shahih, hal/no:2435). 74712- jika beliau saw. memotong kambing, beliau saw. bersabda: kirimkanlah kepada kerabat-kerabat Khadijah”.(HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Muslim, Sumber: Shahihul jaami’, Hal/No: 4722).
Rasulullah saw. memuji isterinya “Kelebihan Aisyah Ra. Di bandingkan isteri-isterinya yang lain seperti bandingannya Tsaried (bubur, roti yang di remuk dan di rendam dalam kuah) dengan makanan-makanan yang lain”. (HR. Anas Bin Malik Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Muslim, Sumber: al Musnad as Shahih, Hal/No: 2446).
o.Rasulullah saw. bahagia ketika isterinya bahagia
Aisyah Ra. Berkata: pada suatu hari Rasulullah saw. pulang dari suatu peperangan sementara  saya menutupi sesuatu, lalu angin bertiup maka terbukalah kain penutup tersebut dan kelihatanlah boneka-boneka mainanku, Rasulullah saw.pun bertanya: apa ini? Aisyah Ra. Menjawab: ini adalah bonekaku (mainanku), kemudian beliau pun bertanya lagi: apa yang terdapat di tengah-tengahnya ini? Aku menjawab: itu adalah kuda, beliau saw. bertanya lagi: apa yang terdapat di tubuhnya ini? Aku menjawab: itu adalah dua sayap, beliau bersabda: kuda mempunyai dua sayap? Aku berkata: apakah baginda Rasulullah saw. tidak pernah mendengar bahwasanya Sulaiman bin Daud mempunyai seekor kuda yang punya sayap. Rasulullah saw. pun tertawa sehinnga nampak gigi gerahamnya”.  (HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: al Baany, Sumber: Ghayatul maram, Hal/No: 129).
p.Rasulullah saw. memperhatikan akhlak yang baik dari isteri-isterinya
…jika tidak di sukai salah satu dari perangainya (si isteri) mungkin anda dapat menyukai perangainya yang lain…(HR. Muslim, Hadits Shahih, al Muhaddits Muslim, sumber al Musnad as Shahih, Hal/No: 1469).
q.Tidak menyebarkan rahasia-rahasianya (baik dari pihak isteri atau suami)
Sesungguhnya orang yang paling jelek (jahat) posisinya di sisi Allah pada hari kiamat ialah: suami yang membuka rahasia isterinya (mempermalukannya), dan isteri yang mempermalukan suaminya, dan menyebarkan rahasianya”. (HR. Abu Sa’id al Khudry, Hadits Shahih, al Muhaddits Muslim, Sumber: al Musnad Shahih, Hal/No: 1437).
r.Rasulullah saw. tidak menyaikiti atau memukul isterinya
Rasulullah saw. tidak pernah memukul sesuatu dengan tangannya, Beliau saw. tidak pernah memukul isterinya, dan juga pembantunya, kecuali jika beliau sedang berjihad di jalan Allah Swt. (berperang….(HR. Aisyah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits Muslim, sumber: al Musnad as Shahih, Hal/No: 2328).
s.Rasulullah saw. menjaga dan mengusap air mata isterinya
Shafiyah Ra. Bersama dengan Rasulullah saw. pada suatu perjalanan, lalu ia lambat di dalam perjalanan, maka Rasulullah saw. menemuinya sementara ia sedang menangis, dan berkata: baginda memberikan aku unta yang lambat, maka Rasulullah saw. mengusap air mata di kedua matanya dan mendiamkannya”. (HR. an Nasaa’i).
t.Rasulullah saw. menyuapi isterinya
Rasulullah saw. bersabda: “Sesungguhnya kamu tidak akan menafkahkan suatu nafkah yang engkau mengharap dengan nafkah tersebut Ridha Allah, kecuali Allah akan menambahakan dan meninggikan derajatmu, sekalipun hanya suapan yang engkau letakkan di mulut isterimu”. (al Muhaddits: Ibn Taimiyyah, Hadits Shahih, Sumber: al Majmu’ fatawa, Hal/No: 30/10).
u.Rasulullah saw. memperhatikan kebutuhan-kebutuhan isterinya
 Aku bertanya: wahai Rasulullah saw. apa hak isteri terhadap kami (para suami), Beliau Saw. menjawab: memberinya makanan jika kamu makan, memberinya pakaian jika kamu punya pakaian, jangan pukul wajahnya, jangan mencacinya, dan jangan membentaknya kecuali jika kamu di rumah (jauh dari pandangan orang banyak)”. (HR. Mu’awiyah bin Hidah al Qusyairy, derajat hadits: (di syaratkan dalam al Muqaddimah) bahwasanya  hadits ini adalah hadits shahih sesuai dengan jalur ahlul hadits, al Muhaddits: Ibn Daqiq al ‘id, Sumber: al Ilmam, Hal/No: 2/655).
v.Rasulullah saw. memilihkan nama-nama yang baik untuk isterinya
Aisyah Ra. Berkata kepada Rasulullah saw. : Ya Rasulullah saw. setiap isteri-isterimu mempunyai kuniyah (gelar) kecuali saya, lalu Rasulullah saw. berkata kepadanya: berilah dirimu kuniya dengan nama anakmu Abdullah yakni Abdullah Ibn Zubair, kamu sekarang adalah Ummu Abdullah, berkata: maka senantiasa ia di gelar dengan sebutan Ummu Abdullah sampai ia wafat sementara ia tidak pernah melahirkan”. (HR. ‘Urwa bin Zubair, sanadnya shahih, al Muhaddits al Baany, sumber: silsilatu ahaaditsu as Shahihah, Hal/No: 1/255).
w.Rasulullah saw. mencintai isterinya dan menghormati keluarganya
Rasulullah saw. mengutus ‘Amru bin ‘Ash Ra. dalam suatu peperangan zaatu ssalaasil , ia berkata: lalu aku mendatanginya kemudian aku berkata: siapa yang anda paling sukai? Beliau saw. menjawab: Aisyah, aku bertanya lagi kalau dari golongan laki-laki? Beliau saw. menjawab: ayahnya (yaitu Abu Bakar Ra.), aku bertanya lagi: kemudian siapa lagi? Beliau saw. menjawab: Umar, kemudian beliau menyebutkan beberapa orang , lalu aku diam khawatir beliau akan menjadikanku paling terakhir dari mereka (dari nama-nama yang telah di sebutkan)”. (HR. Abu Utsman an Nahdy, Hadits Shahih, Muhaddits: Bukhari, sumber: al Jaami’ as Shahih, Hal/No: 4358).
x.Rasulullah saw. Merawat sendiri isterinya ketika ia sakit
Adalah Rasulullah saw. Ketika salah seorang dari isterinya sedang sakit, maka beliau saw. Meniupkan untuknya dengan (membaca) al mau’idzaat (surah al ikhlash, surah al Falaq dan surah an Naas), kemudian ketika beliau saw. Sakit yang membuatnya wafat, maka beliau saw. Meniupkan hal tersebut dan menyapukan ke tubuhnya dengan kedua tangannya, karena kedua tangannya mempunyai berkah yang sangat besar di bandingkan dengan kedua tanganku (Aisyah Ra.). dalam riwayat Yahya bin Ayyub: Rasulullah saw. Meniupkannya dengan al al mau’idzaat. (Perawi: Aisyah Ra., Hadits shahih, al Muhaddits: Muslim, Sumber: al Musnad ash Shahih, hal/no: 2192).
Rasulullah saw. Memberitakan berita gembira untuk isterinya dan membahagiakannya
Jibril as. Mendatangi Rasulullah saw. Dan ia mengatakan: ya Rasulullah, ini Khadijah Ra. Telah datang, dia membawa bejana yang berisikan kuah,  makanan dan minuman, jika ia telah datang menemuimu maka sampaikanlah salam dari Tuhannya dan dari Saya, dan beritakan berita gembira untuknya dengan sebuah rumah di surga yang terbuat dari mutiara yang tidak ada kegaduhan dan keletihan di dalamnya”.(Perawi: Abu Hurairah Ra., Hadits Shahih, al Muhaddits: Bukhari, Sumber: al Jaami’ ash Shahih, hal/no: 3820).
Dari Aisyah Ra.: Rasulullah saw. Bersabda: “Sesungguhnya Jibril as. Mengucapkan salam untukmu”. Aku menjawab: untuknya (salam) dan rahmat Allah swt. Jibril as. Mendatangi Rasulullah saw. Dan mengatakan: “wahai Rasulullah, ini adalah Khadijah telah datang dan ia membawa makanan dan minuman, jika ia telah menemuimu maka sampaikanlah salam dari Tuhannya dan dari saya, dan beritakan berita gembira dengan dengan sebuah rumah di surga yang terbuat dari mutiara yang tidak ada kegaduhan dan keletihan di dalamnya, Maka Rasulullah saw. Memberitakan berita gembira itu kepadanya, dan hal tersebuta peliharalah perempuan dengan cara yang baik




BAB III
PENUTUP
Dengan adanya hadist yang menerangkan “ Bagaimana berinteraksi dengan kaum Ibu / Hawa “, dapatlah kiranya menjadi panutan bagi kita semua. Mengingat banyaknya kasus KDRT saat ini, dan yang menjadi korbannya adalah kaum perempuan. Dan dengan adanya contoh dari Rasulullah memperlakukan istrinya, dapatlah menjadi referensi bagi kaum adam untuk memperlakukan istri mereka kelak dengan cara yang baik pula. Karena perempuan tercipta dari tulang yang bengkok. Ketika kita memaksa untuk meluruskannya, maka tulang itu akan patah. Dengan ini, kita tahu bagaimana cara memperlakukan seorang perempuan dengan baik.













DAFTAR PUSTAKA

Kitab bukhori, juz 30, hal 250